Bisnis.com, JAKARTA—Saham ANTM ditutup menguat 5 pon di level 970 pada jeda perdagangan hari ini seiring dengan peningkatan juga terjadi pada IHSG yang naik 9,57 poin di level 6.387 setelah mengalami tekanan bertubi-tubi dalam beberapa hari terakhir.
Laju keduanya terpantau konsisten menghijau di tengah membaiknya data-data ekonomi China dan kabar baik dari penolakan No – Deal Brexit. Terpantau penjualan ritel dan investasi aset tetap di China masing-masing tumbuh di atas konsensus pasar yaitu sebesar 8,2% dan 6,1%.
Kinerja PT Aneka Tambang Tbk ini mengantongi laba yang mengilap dengan lonjakan hingga 541% (yoy) mencapai Rp874 miliar dari Rp137 miliar. Pertumbuhan angka pada bottom line yang fantastis ini tidak terlepas dari penjualan perseroan yang tumbuh 99% menjadi Rp25,24 triliun dari Rp12,65 triliun. Kinerja yang baik ini ditopang oleh kenaikan produksi feronikel sebesar 14% atau sebanyak 24.868 ton nikel dalam feronikel (TNi).
Kondisi ini seiring dengan tercapainya stabilitas operasi produksi pabrik feronikel di Pomalaa yang saat ini telah memiliki kapasitas produksi terpasang 27.000 TNi per tahun.
Selanjutnya untuk komoditas emas kali ini ANTAM mencatatkan rekor penjualan tertinggi sepanjang sejarah perusahaan. Perseroan sukses membukukan penjualan emas hingga mencapai 28.258 kg atau naik 114% dengan total produksi emas ANTAM sebanyak 1.953 kg. Angka pertumbuhan yang membaik ini dipengaruhi oleh technical rebound harga emas dan nikel di spot pasar komoditas berjangka London Metal Exchange.
Perseroan menargetkan volume produksi di tahun 2019 ini untuk feronikel sebesar 30.280 ton dalam feronikel (TNi) atau tumbuh 21%. Sementara itu, target yang ditetapkan perseroan untuk komoditas emas naik 14% yaitu sebesar 2.036 kg (setara 65.458 troy oz) yang diperoleh dari tambang emas Pongkor dan Cibaliung dengan tingkat penjualan emas mencapai 32.036 kg (1.029.981 t.oz).
Secara teknikal analisis, candlestick saham ANTM terlihat membentuk bullish harami pattern yang mengonfirmasi sinyal penguatan untuk memulai tren reversal. Indikator stochastic oscillator tertekan area bearish dengan relative strength index netral.
Saham ANTM mencoba menguat menuju level 1.020 dengan menguji MA50 sebagai resistance terdekat. Diperkirakan saham ANTM akan bergerak dalam perdagangan hari ini dalam rentang 9.60 –980 pada perdagangan hari ini.
Sumber: Bloomberg
*) Anida ul Masruroh, analis Bisnis Indonesia Resources Center
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
