Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sentimen Arab & AS Dorong Harga Minyak Tembus US$57

Harga minyak bergerak lebih tinggi pada hari Rabu (13/3/2019) karena dukungan rencana Arab Saudi memangkas ekspor minyak dan berkurangnya perkiraan produksi minyak AS.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—Harga minyak bergerak lebih tinggi pada hari Rabu (13/3/2019) karena dukungan rencana Arab Saudi memangkas ekspor minyak dan berkurangnya perkiraan produksi minyak AS.

Pada perdagangan Rabu (13/3/2019) pukul 19.50 WIB, harga minyak WTI kontrak teraktif April 2019 naik 1,16% atau 0,66 poin menjadi US$57,53 per barel.

Dalam waktu yang sama, minyak Brent kontrak teraktif Mei 2019 meningkat 0,55% atau 0,37 poin menuju US$67,04 per barel.

Dalam laporan hariannya, tim analis Monex Investindo Futures menuliskan, harga minyak naik pada hari Rabu ke level US$57 per barel akibat perkiraan resmi yang menunjukkan produksi AS lebih lambat dari perkiraan.

Di sisi lain, Paman Sam memberikan sanksi membatasi ekspor minyak dari Venezuela.

The Energy Information Administration (EIA) pada hari Selasa (12/3/2019) memprediksi produksi minyak mentah AS diperkirakan akan tumbuh lebih lambat pada tahun 2019 dari perkiraan sebelumnya, yang rata-rata sekitar 12.30 juta barel per hari.

“EIA juga merevisi proyeksi angka produksi tahun 2020 dari 13,20 juta barel per hari menjadi 13,03 juta barel per hari,” paparnya, Rabu (13/3/2019).

Harga minyak sebelumnya telah menguat karena sentimen sanksi AS terhadap negara anggota OPEC seperti Iran dan Venezuela.

Sementara itu, Saudi Arabia kembali berencana memangkas ekspor hingga April 2019 di bawah 7 juta barel per hari. Eksportir minyak terbesar di dunia itu juga menjaga level produksinya di bawah 10 juta barel per hari .

Namun demikian, pada Minggu (10/3/2019), Menteri Perminyakan Saudi Khalid al-Falih mengatakan akan terlalu dini untuk mengubah kebijakan produksi OPEC dan sekutu pada pertemuan kelompok tersebut pada bulan April 2019.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper