Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja PT Astra International Tbk. (ASII) per September 2018 yang mencatatkan bahwa laba bersih Rp17,07 triliun per September 2018 melampaui ekspektasi analis.
Analis RHB Sekuritas Indonesia Andrey Wijaya menyampaikan, kinerja ASII per September 2018 melampaui eskpektasi. RHB Sekuritas mengestimasi laba perusahaan setahun penuh sebesar Rp21,5 triliun sehingga pencapaian 9 bulan pertama 2018 sudah berkisar 80% dari target.
“Per September 2018, ASII sudah mencapai 80% full year target kami sehingga bisa dikatakan melampaui ekspektasi,” ujarnya, Senin (29/10/2018).
Menurutnya, kinerja segmen bisnis yang melampaui perkiraan ialah otomotif dan segmen alat berat serta pertambangan. Diperkirakan sampai dengan akhir 2018 kinerja dua lini bisnis ini terus melaju seiring dengan peningkatan penjualan.
"Penjualan mobil diperkirakan akan terus melaju, permintaan alat berat juga masih akan tinggi," ujarnya.
Namun demikian, tertekannya harga CPO global membuat bisnis perkebunan yang digawangi AALI masih lesu. Andrey pun merekomendasikan beli terhadap saham UNTR dengan target Rp47.600 dan ASII Rp9.200, sedangkan rekomendasi saham AALI netral dengan target Rp12.750.
