Bisnis.com, JAKARTA--PT Sido Muncul Tbk. kembali menyelenggarakan mudik gratis untuk pedagang jamu se-Jabodetabek.
Program yang diadakan pada tahun ini merupakan mudik gratis ke-29 dan memberangkatkan 13.000 pemudik menggunakan 220 bus.
Sebanyak 114 bus siap diberangkatkan dari Museum Purna Bhakti Pertiwi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur pada Sabtu (9/6/2018). Sebanyak 106 bus lainnya akan diberangkatkan dari Sukabumi, Bandung, Tangerang, Cilegon, Serang, Cikampek, Bogor, dan Cibinong.
Keberangkatan pemudik dari Jakarta akan dilepas Sekjen Kementerian Perhubungan Djoko Sasono, Sekjen Kementerian Kesehatan Untung Suseno Sutarjo, Inspektur Jenderal KLHK Ilyas Asaad, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana, Jenderal TNI (HOR) A.M Hendropriyono, Keluarga Hatta, Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat, dan jajaran direksi perseroan.
Pada program ini, perseroan menggandeng Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya untuk mengamankan mudik. Sebelum keberangkatan, seluruh pemgemudi akan dites urine untuk memastikan dalam kondisi prima saat berkendara.
Irwan mengatakan ada yang berbeda pada penyelenggaran mudik gratis tahun ini, yaitu seluruh bus yang digunakan adalah bus AC, sehingga memberikan kenyamanan bagi penumpang saat perjalanan pulang.
Para pemudik akan diberangkatkan ke 8 kota tujuan, yaitu Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjarnegara, Solo, Wonogiri, Yogyakarta, dan Gunung Kidul.
"Kami bersyukur Sido Muncul masih bisa mengadakan mudik gratis, bahkan bisa mencapai 29 kali. Setiap tahun, usai acara mudik kami turut senang melihat kebahagiaan para pemudik," kata Irwan di Jakarta, Jumat (8/6/2018).
Selain itu, dalam acara tahunan ini, emiten dengan kode saham SIDO ini juga melakukan launching produk Kuku Bima Energi plus Vitamin C. Produk ini merupakan varian baru dari Kuku Bima Energi yang memadukan minuman berenergi dengan vitamin C untuk menjaga daya tahan tubuh.
Mudik Gratis Sido Muncul pertama kali dilaksanakan di Lapangan Parkir Timur Senayan dengan menggunakan 17 bus diikuti oleh 1.200 pedagang jamu. Beberapa tahun terakhir peserta mudik bukan hanya para pedagang jamu ataupun jamu gendong, melainkan juga para pedagang asongan, dan pembantu rumah tangga.
Mudik Gratis Sido Muncul dilaksanakan sejak 1991 dan hingga 2018 telah memberangkatkan sebanyak 347.400 pemudik ke kampung halamannya masing-masing.
Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama Sido Muncul David Hidayat menuturkan pada tahun ini jumlah peserta Mudik Gratis Sido Muncul berkurang jika dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu dikarenakan ekonomi para pedagang jamu yang semakin membaik.
"Di samping itu, saat ini banyak perusahaan atau institusi yang juga menyelenggarakan mudik secara gratis," katanya.
Penyelenggaraan Mudik Gratis Sido Muncul merupakan ide dari Jonatha Sofjan Hidajat yang saat ini menjabat sebagat Komisaris Utama Sido Muncul.
Pada awalnya, selama tiga tahun dari 1991 sampai 1993, kegiatan mudik dilakukan secara sederhana dan tidak dihadiri pejabat pemerintah. Saat itu yang mewakili direksi untuk melepas para pemudik adalah Marketing Manager Kris Irawan.
Pada 1994, Sido Muncul menyelenggarakan mudik gratis secara terkonsep dar optimal dengan memberikan hiburan bagi para pemudik, mempromosikan produk produk Sido Muncul pada bus, mengundang pejabat untuk melepas keberangkatan, serta mempublikasikan kegiatan mudik gratis dengan pedagang jamu.