Saham NICK Auto Reject, GDST Melesat

Bisnis.com, JAKARTA – PT Charnic Capital Tbk. membukukan penguatan harga saham paling signifikan pada perdagangan hari ini, Rabu (2/5/2018).

Harga saham emiten bersandi NICK ini memimpin penguatan saham setelah melonjak 70% sekaligus menyentuh batas penghentian perdagangan saham otomatis (auto reject) pada level Rp340 per lembar saham.

Saham emiten yang bergerak di bergerak di sektor jasa perdagangan dan investasi tersebut resmi melantai di bursa per hari ini dengan harga perdana Rp200 per saham dan langsung melonjak hingga ke level Rp340 pada hari pertama diperdagangkan di pasar modal.

Menempati posisi terkuat selanjutnya adalah saham PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk. (GDST) yang menguat 30,30% dan ditutup di Rp129 per lembar saham.

Sementara itu, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup positif pada perdagangan hari ketiga berturut-turut, sekaligus kembali menempati zona level 6.000.

IHSG ditutup menguat 0,29% atau 17,64 poin di level 6.012,24, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,08% atau 4,77 poin di level 5.999,36. Pada perdagangan terakhir sebelum libur Hari Buruh, Senin (30/4), IHSG berakhir naik tajam 1,27% atau 75,36 poin di level 5.994,59.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif pada level 5.970,40 – 6.012,94. Dari 576 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 176 saham menguat, 219 saham melemah, dan 181 saham stagnan.

Berdasarkan data Bloomberg, lima dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona hijau, dipimpin sektor aneka industri (+2,55%) dan tambang (+1,63%). Adapun sektor properti yang melorot 1,27% memimpin koreksi di antara empat sektor.

Saham apa saja yang menjadi top gainers dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini? Berikut rinciannya:

 Sumber: Bloomberg