Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mark Dynamics (MARK) Cetak Laba Rp47 Miliar pada 2017

Produsen cetakan sarung tangan, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. mencatatkan pertumbuhan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada entitas induk senilai Rp47,05 miliar pada 2017, tumbuh 122% year on year.
Presiden Direktur PT Mark Dynamics Indonesia Tbk Yeoh Sek Boon (kiri) didampingi Direktur Independen Ridwan memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan dalam rangka penawaran umum perdana saham PT Mark Dynamics Indonesia Tbk di Jakarta, Selasa (6/6)./JIBI-Dedi Gunawan
Presiden Direktur PT Mark Dynamics Indonesia Tbk Yeoh Sek Boon (kiri) didampingi Direktur Independen Ridwan memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan dalam rangka penawaran umum perdana saham PT Mark Dynamics Indonesia Tbk di Jakarta, Selasa (6/6)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA--Produsen cetakan sarung tangan, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. mencatatkan pertumbuhan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada entitas induk senilai Rp47,05 miliar pada 2017, tumbuh 122% year on year.

Emiten asal Sumatra Utara ini berhasil melampaui target laba yang ditetapkan. Raihan laba tersebut pun sejalan dengan meningkatnya penjualan perseroan.

Sepanjang 2017, nilai penjualan yang dibukukan oleh perseroan senilai Rp239,78 miliar, tumbuh 15,7% dari posisi Rp207,22 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Direktur Mark Dynamics Indonesia Ridwan mengungkapkan, awalnya, perseroan menargetkan laba senilai Rp32 miliar. Namun, realisasi pada 2017, melampaui target yang ditetapkan.

Dalam laporan keuangan 2017 yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia, Rabu (28/3/2018), emiten bersandi saham MARK ini juga berhasil menekan beban pokok penjualan menjadi Rp149,52 miliar, atau turun Rp10,13 miliar dari 2016 yang sempat mencapai Rp159,65 miliar.

Hingga 2017, nilai aset yang dibukukan MARK mencapai Rp227,59 miliar, naik tumbuh 33,14% atau setara Rp56,66 miliar dari posisi Rp170,93 miliar pada 2016. Aset yang dimiliki MARK terdiri dari liabilitas senilai Rp60,75 miliar dan ekuitas senilai Rp166,84 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper