Bisnis.com, JAKARTA--PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) telah membukukan pendapatan prapenjualan mencapai Rp5,4 triliun hingga akhir kuartal III/2017.
Dari nilai Rp5,4 triliun, kontribusi prapenjualan paling besar berasal dari Meikarta yakni senilai Rp4,9 triliun per 30 September 2017.
Presiden Direktur Lippo Karawaci Ketut Budi Wijaya mengatakan, saat pasar properti melemah, perseroan justru memutarbalikkan tren dengan meluncurkan produk baru.
"Kami telah memutarbalikkan tren dengan meluncurkan kota modern baru yang berkualitas namun tetap terjangkau di jantung pusat industri Indonesia, Meikarta," ungkapnya melalui keterangan resmi, Senin (24/10/2017).
Sejak diluncurkan pada awal Mei 2017, proyek Meikarta telah berkontribusi hingga 90,7% terhadap prapenjualan LPKR. Dia menuturkan raihan Rp5,4 triliun itu merupakan angka prapenjualan tertinggi sepanjang sejarah LPKR.