Bisnis.com, JAKARTA - Profindo Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG akan bergerak melemah terbatas dengan rentang 5821 - 5862.
Analis Dimas Pratama mengatakan IHSG ditutup melemah di akhri perdagangan, meskipun di sesi pertama indeks sempat berjuang untuk bertahan di zona positif.
Pelemahan ini d dianggapwajar setelah indeks mengalami penguatan selama empat hari berturut-turut. Indeks ditekan oleh pelemahan Sembilan sektor terutama mining -4.45% akibat kemungkinan Menteri ESDM akan memberlakukan domesticmarket obligation (DMO) terhadap penjualan batubara dalam negeri terutama PLN dengan ASP ditetapkan sebesar cost ditambah margin keuntungan sekitar 15%-25%.
Hal ini direspon negative oleh pasar yang membuat indeks pada saat pembukaan sesi kedua langsung turun. Asing masih melanjutkan net sell sebesar Rp 480 miliar. IHSG membentuk bearish evening star candlestick pattern yang mengindikasikan akan adanya koreksi lanjutan.
Indikator MFI dan RSI juga bergerak negatif dengan Stochastic menunjukkan akan deadcross.
"Sehingga kami perkirakan IHSG kemungkinan akan bergerak melemah terbatas dengan rentang 5821 - 5862," tulisnya dalam riset.
Saham yang dapat diperhatikan adalah ELSA (buy), SCMA (buy), RALS (buy), GJTL (buy), dan ADHI (buy).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
