Bisnis.com, JAKARTA -- Kurs rupiah menyentuh level Rp13.297 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (22/5/2017).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau pada pukul 10.00 WIB menempatkan Jisdor di Rp13.297 per dolar AS, terapresiasi 0,84% atau 113 poin dari posisi Rp13.410 pada Jumat (19/5).
Pada saat yang sama, nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,23% atau 31 poin ke Rp13.294 per dolar AS di pasar spot, setelah dibuka dengan penguatan di level Rp13.295 per dolar AS.
Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak di kisaran Rp13.283 - Rp13.310 per dolar AS.
Pada perdagangan Jumat, rupiah ditutup menguat 0,23% atau 31 poin ke Rp13.325 per dolar AS.
Indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama pagi ini terpantau menguat 0,12% atau 0,115 poin ke 97,257 pada pukul 10.08 WIB.
Baca Juga
Rangga Cipita, Ekonom Samuel Sekuritas mengungkapkan di tengah pelemahan dollar dan kembalinya penguatan harga komoditas pekan lalu, peringkat layak investasi (investment grade) yang diberikan S&P diperkirakan mendorong penguatan aset keuangan berdenominasi rupiah.
“Sentimen negatif hanya tersisa dari tensi politik dalam negeri yang diperkirakan masih akan tinggi untuk beberapa saat. Pemerintah yang memasang target pertumbuhan tinggi di 2018 juga menambah optimism,” ungkap Rangga dalam risetnya yang diterima Bisnis.com, Senin (22/5/2017).
Ia melanjutkan, ruang penguatan rupiah masih sangat terbuka pada hari ini walaupun BI akan lebih ingin melihat apresiasi yang bertahap.
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
22 Mei | 13.297 |
19 Mei | 13.410 |
18 Mei | 13.343 |
17 Mei | 13.306 |
16 Mei | 13.298 |
Sumber: Bank Indonesia