Bisnis.com, JAKARTA--Perusahaan smart mobility di Indonesia PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. merampungkan transaksi penjualan 20% saham dalam anak usahanya, PT Mitra Pinasthika Mustika Finance.
Sebanyak 244.895 saham MPM Finance dilepas oleh emiten berkode saham MPMX ini kepada mitra strategisnya, JACCS Co. Ltd. Nilai transaksi divestasi tersebut sebesar Rp453 miliar.
Berdasarkan keterangan resmi yang dipublikasikan perseroan pada Rabu (17/5), penyelesaian transaksi itu ditandai oleh penandatanganan Perjanjian Akta Jual Beli Saham oleh MPMX dan JACCS.
Penandatanganan tersebut dilakukan setelah semua persetujuan yang berlaku dan relevan didapat dari para pemangku kepentingan perseroan serta kreditur MPM Finance.
Selanjutnya, MPM Finance akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memenuhi semua peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Dengan transaksi tersebut, porsi kepemilikan MPMX dalam MPM Finance menyusut dari 60% menjadi 40%. Adapun saham JACCS dalam MPM Finance meningkat menjadi 60%.
Divestasi sebagian saham itu sejalan dengan strategi perseroan untuk fokus pada pengembangan bisnis dari consumer automotive ke bidang smart mobility.
Pada awal Maret 2017, MPMX mulai bertransformasi dengan visi baru yang fokus pada kolaborasi, cost leadership, arus kas operasional yang positif, dan inisiatif pertumbuhan baru di semua jaringan.
Pada tahap awal ini, MPMX membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 80% year-on-year menjadi Rp129 miliar.