Bisnis.com, JAKARTA— Emiten properti PT Duta Pertiwi Tbk. membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan pada pemilik entitas induk sepanjang 2016 mencapai Rp703,67 miliar, meningkat 31,55% dibandingkan capaian 2015 yang sebesar Rp534,9 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan tahunan perseroan yang terbit Selasa (21/3/2017), capaian yang memuaskan tersebut diperoleh seiring peningkatan pendapatan usaha tahun lalu yang mencapai Rp2,02 triliun. Capaian ini meningkat 20,2% dibandingkan capaian tahun sebelumnya Rp1,68 triliun.
Di sisi lain, perseroan berhasil menahan peningkatan beban usaha sehingga hanya tumbuh 2,4%, dari Rp732 miliar pada 2015 menjadi Rp749,9 miliar pada 2016. Alhasil, laba usaha yang berhasil dibukan perseroan pun menjadi lebih tinggi.
Laba usaha yang dibukukan perseroan tahun lalu yakni Rp784,4 miliar, tumbuh 38,5% dibandingkan 2015 senilai Rp566,2 miliar.
Perseroan mencatatkan perolehan laba per saham dasar mencapai Rp380,36 per saham, meningkat 3,5% dibandingkan 2015 Rp289,14 per saham.
Perseroan mencatatkan peningkatan nilai aset 7,54% menjadi Rp9,69 triliun dibandingkan 2015 Rp9,0 triliun. Peningkatan aset terutama didorong oleh peningkatan ekuitas yang mencapai 14% menjadi Rp7,79 triliun. Di sisi lain, liabilitas berkurang 13% menjadi Rp1,89 triliun.