Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menembus posisi Rp13.360 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (14/3/2017).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau pada pukul 10.00 WIB menempatkan Jisdor di Rp13.360 per dolar AS, terapresiasi tipis 0,03% atau 4 poin dari posisi 13.364 kemarin.
Pada saat yang sama, nilai tukar rupiah terpantau berbalik menguat meski hanya 0,01% atau 2 poin ke Rp13.354 per dolar AS di pasar spot setelah dibuka melemah tipis 0,03% di 13.360.
Pada perdagangan Senin (13/3), rupiah ditutup menguat 0,15% atau 20 poin di Rp13.356.
Sementara itu, indeks dolar AS pagi ini terpantau naik tipis 0,09% atau 0,090 poin ke level 101,400 pada pukul 10.00 WIB, setelah berakhir dengan kenaikan 0,06% di posisi 101,310 pada perdagangan Senin.
Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi pergerakan positif rupiah pada perdagangan hari ini.
Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta memaparkan indeks dolar AS stabil walaupun yield US Treasury kembali naik menjelang dimulainya FOMC meeting yang dipastikan menaikkan FFR target.
Fokus perlahan mulai beralih pada percepatan kenaikan setelah kenaikan di Maret 2017 dan petemuan BoJ pada Kamis siang.
Dia menilai, setelah the Fed dan ECB yang cenderung hawkish, penting ditunggu pandangan BoJ terhadap perekonomian Jepang. Di sisi lain, harga minyak masih tertekan, dilatarbelakangi isu pasokan berlebih.
Adapun, rupiah berhasil stabil dengan tendensi penguatan bersama mayoritas kurs di Asia pada perdagangan Senin. Kekhawatiran terhadap dampak negatif kenaikan FFR target sepertinya hampir sempurna difaktorkan oleh pasar global. Di saat yang bersamaan SUN dan IHSG juga menguat.
“Volatilitas akan tetap tinggi di minggu ini melihat potensi kejutan dari pernyataan Yellen. Data neraca perdagangan yang dirilis Jumat, diperkirakan masih tinggi surplusnya, sehingga akan menambah sentimen positif terhadap rupiah,” katanya dalam riset.
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
14 Maret | 13.360 |
13 Maret | 13.364 |
10 Maret | 13.393 |
9 Maret | 13.373 |
8 Maret | 13.340 |
Sumber: Bank Indonesia