Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA EROPA: Penguatan Indeks Stoxx Menipis di Awal Perdagangan

Indeks Stoxx Europe 600 dibuka menguat 1,31 poin atau 0,39% ke posisi 340,47, namun penguatan menipis menjadi 0,26% atau 0,89 poin ke 340,05 pada pukul 15.31 WIB.

Bisnis.com, JAKARTA – Penguatan bursa saham Eropa menipis di awal perdagangan hari ini, dengan penurunan saham produsen bahan kimia mengimbangi penguatan sektor tambang.

Indeks Stoxx Europe 600 dibuka menguat 1,31 poin atau 0,39% ke posisi 340,47, namun penguatan menipis menjadi 0,26% atau 0,89 poin ke 340,05 pada pukul 15.31 WIB.

Seperti dilansir Bloomberg, sektor tambang rebound dari penurunan terbesar sejak Juni, dengan Total SA dan Royal Dutch Shell Plc menguat karena negara-negara OPEC berusaha untuk menyelesaikan kesepakatan pembatasan produksi minyak.

Sementara itu, Bayer AG tenggelam 5,3% dan menyeret turun produsen bahan kimia, setelah mengeluarkan convertible bond senilai 4 miliar euro US($4 miliar).

Sentimen pemilu AS pekan lalu yang memenangkan Donald Trump telah mendominasi sentimen pada bursa, menciptakan pergolakan antar industri. Setelah imbal hasil obligasi naik, perusahaan keuangan reli dan sektor utilitas jatuh.

Di antara saham lain yang bergerak, Wirecard AG, penyedia pembayaran Jerman, menguat 3,5% setelah perkiraan keuntungan 2017 melebihi perkiraan beberapa analis.

Sementara itu, saham Electrolux AB menguat 1,5% setelah data AS menunjukkan pengiriman perabotan rumah tangga naik pada bulan Oktober. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper