Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa menuju level terendah tiga bulan menyusul penurunan tak terduga dalam ekspor Cina uamg memicu kekhawatiran tentang kondisi ekonomi global.
Indeks Stoxx Europe 600 terpantau melemah 0,94% atau 3,18 poin ke posisi 335,38 pada pukul 14.42 WIB setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,32% atau 1,07 poin di posisi 337,49.
Seluruh atau 19 sektor industri merosot, dengan saham BHP Billiton Ltd dan Rio Tinto Group menekan sektor tambang setelah ekspor China, konsumen komoditas terbesar dunia turun paling dalam tujuh bulan terakhir.
Sementara itu, indeks DAX Jerman melemah 1,3%, terseret oleh sektor otomotif dan saham Deutsche Bank AG.
Seperti dilansir Bloomberg, kekhawatiran mengenai kinerja emiten dan spekulasi pengetatan kebijakan moneter AS juga telah membebani indeks, dengan probabilitas kenaikan suku bunga acuan AS mencapai 68% pada Desember.
Menurut pihak administrasi China, seperti dilansir Bloomberg hari ini (Kamis, 13/10/2016), tingkat ekspor negara tersebut anjlok 10% pada September dibandingkan dengan setahun sebelumnya dan tingkat impor turun 1,9%.
Di antara saham aktif diperdagangkan, saham saham Sports Direct International Plc turun 1,4% setelah plt. Chief Financial Officer Matt Pearson mengundurkan diri.
Sementara itu, saham ProSiebenSat.1 Media SE menguat 1% setelah menaikkan proyeksi penjualan pada 2016 dan 2018.
