Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah bakal gelar lelang surat utang negara (SUN) pada Selasa (11/10/2016) dengan target indikatif Rp12 triliun dan target maksimal Rp18 triliun.
Akan ada lima seri SUN yang dilelang. Seri-seri itu yakni dua seri SPN yang masing-masing jatuh tempo pada 12 Januari 2017 dan jatuh tempo pada 12 Oktober 2017.
Seri lain yang dilelang yakni FR0061 jatuh tempo 15 Mei 2022 dengan kupon 7,00%, FR0073 jatuh tempo 15 Mei 2031 dengan kupon 8,75%, dan FR0072 jatuh tempo 15 Mei 2036 dengan kupon 8,25%. Setelmen akan dilakukan pada 13 Oktober 2016.
Penjualan SUN tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem lelang yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction) dan menggunakan metode harga beragam (multiple price).
Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian kompetitif akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian non-kompetitif (non-competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield rata-rata tertimbang dari penawaran pembelian kompetitif yang dinyatakan menang.
Pemerintah memiliki hak untuk menjual kelima seri SUN tersebut lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. SUN yang akan dilelang mempunyai nominal per unit sebesar Rp1 juta.