Bisnis.com, JAKARTA- Harga Emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange melemah pada penutupan perdagangan Jumat atau Sabtu pagi WIB.
Emas tertekan aksi ambil untung, setelah harga melesat didorong keputusan bank sentral Amerika Serikat (Federal Reserve) yang tidak menaikkan suku bunga pada pertemuan September 2016.
"(Pelemahan terjadi setelah) tak naiknya suku bunga menggairahkan kembali pasar emas," kata Bob Haberkorn, Ahli Strategi Pasar Senior RJO Futures seperti dikutip Bloomberg, Jumat (24/9/2016).
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember turun US$3 atau 0,22% ke US$1.341,70 per ounce, seperti dikutip Antara.
Seperti diketahui Fed pada Rabu, setelah rapat 20-21 September, mempertahankan besaran suku bunga Fed Fund Rate (FFR), setelah mempertimbangkan rilis data ekonomi dan dinilai masih lemahnya tiinflasi.
Namun Fed mengisyaratkan kemungkinan menaikkan suku bunga sekali pada 2016, yaitu di akhir tahun.
Pasar meyakini Fed akan menaikkan suku bunga dari 0,50% ke 0,75% pada pertemuan FOMC Desember.