Bisnis.com, JAKARTA--Untuk memenuhi kebutuhan pendanaan, Grup Astra, PT Astra Sedaya Finance siap menerbitkan obligasi senilai Rp2,5 triliun pada kuartal terakhir tahun ini.
Direktur Independen PT Astra Internasional Tbk. Gunawan Geniusahardja menuturkan selain berencana menerbitkan obligasi, pihaknya juga tengah mengincari pinjaman perbankan dengan bunga yang rendah.
"Kami akan terbitkan obligasi Rp2,5 triliun pada kuartal terakhir," ungkapnya, Rabu (14/9/2016).
Berdasarkan Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), yield pada Jumat (9/9/2016) obligasi bertenor kurang dari setahun mencapai 6,02%, sedangkan untuk obligasi bertenor 1 tahun--5 tahun berada pada kisaran 6,2%--6,6%.
Sebelumnya, Direktur Utama Astra Sedaya Finance Jodjana Jody mengatakan dana hasil penerbitan obligasi senilai Rp2 triliun yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan saja, tidak digunakan untuk melunasi obligasi jatuh tempo.
Astra Sedaya Finance memiliki obligasi senilai Rp870 miliar yang jatuh tempo pada 26 November 2016. Sebelumnya, perseroan mengeluarkan obligasi pada awal Mei 2016.
Rencana penerbitan obligasi tersebut kian diburu oleh investor bahkan total permintaan telah mencapai Rp3,3 triliun atau 1,65 kali dari target maksimal emisi Rp2 triliun. Fitch Rating Indonesia mengganjar obligasi tersebut dengan peringkat AAA.
Astra Sedaya Finance Terbitkan Obligasi Rp2,5 Triliun
Grup Astra, PT Astra Sedaya Finance siap menerbitkan obligasi senilai Rp2,5 triliun pada kuartal terakhir tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Rustam Agus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

5 jam yang lalu
Kinerja Moncer, Adi Sarana (ASSA) Siap Tancap Gas?
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

15 menit yang lalu
Kinerja Austindo Nusantara (ANJT) yang Lepas 11,88% Saham Moon Lion

41 menit yang lalu
Kuda-Kuda Dharma Polimetal (DRMA) Hadapi Dampak Tarif Donald Trump

4 jam yang lalu
Merger Rampung, XLSmart (EXCL) Bakal Kejar Indosat Cs?
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
