Bisnis.com, JAKARTA- Indeks dolar Amerika Serikat stagnan menutup perdagangan Senin (5/9/2016) atau Selasa pagi WIB.
Indeks dolar AS bertahan di level 95,844, setelah pada perdagangan Jumat (2/9/2016) berada di level yang sama setelah menguat 0,2%.
Dolar stagnan di tengah spekulasi konsisten pasar kerja AS tidak cukup kuat untuk menjamin kenaikan suku bunga pada bulan ini, sementara itu minyak mentah bertahan di atas US$45 per barel.
Data payrolls Amerika akhir pekan lalu tidak memberikan arah yang jelas bagi investor, yang mencoba untuk menentukan kapan Federal Reserve akan menaikkan suku bunganya pada tahun ini.
"Investor terus memikirkan kemungkinan kenaikan suku bunga. Berpindah ekspektasinya dari September Fed," kata David Croy, Senior Strategis Tarif ANZ Bank New Zealand Ltd seperti dikutip Bloomberg, Selasa (6/9/2016).
Posisi indeks dolar AS
5 September | 95,844 (+0,00%) |
2 September | 95,844 (+0,20%) |
1 September | 95,653 (-0,38%) |
Sumber: US Dollar Index Spot Rate, 2016