Bisnis.com, JAKARTA— Di awal September ini, sebanyak delapan produk reksa dana yang diterbitkan oleh enam manajer investasi siap meluncur di pasaran. Adapun, delapan produk tersebut berjenis reksa dana terproteksi.
Berdasarkan pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), tercatat ada 8 produk reksa dana baru yang mendapat izin penerbitan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di awal September ini.
Delapan produk tersebut a.l reksa dana terporteksi bernama Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 63 yang diterbitkan PT Mandiri Manajemen Investasi, reksa dana terproteksi Bahana E Optima Protected Fund 122 yang dikelola PT Bahana TCW Investment Management, dan reksa dana terproteksi BNI-AM Proteksi Dananjaya yang dibesut PT BNI Asset Management.
BNI Asset Management tidak hanya menerbitkan satu produk, tetapi juga menerbitkan reksa dana terproteksi lainny, yakni Reksa Dana Terproteksi BNI-AM Proteksi Lokatara. PT Batavia Prosperindo Management juga menerbitkan dua produk yang juga berjenis terproteksi, yakni Batavia Proteksi Cemerlang 60 dan Reksa Dana Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 56.
Dua lainnya adalah PT RHB OSK Asset Management yang menerbitkan reksa dana terproteksi RHB Capital Protected Fund 35 dan Reksa Dana Terproteksi Sucirinvest Abadi Proteksi I.
