Bisnis.com, JAKARTA - PT Provident Agro Tbk. telah merampungkan transaksi penjualan dan pengalihan empat anak usaha sektor perkebunan sawit dengan total Rp1,28 triliun.
Devin Antonio Ridwan, Direktur Provident Agro, menuturkan empat anak usaha yang didivestasi yakni PT Global Kalimantan Makmur, PT Semai Lestari, PT Saban Sawit Subur, dan PT Nusaraya Permai.
Empat perusahaan tersebut ditaksir memiliki nilai perusahaan sebesar Rp2,68 triliun, termasuk utang Rp1,4 triliun yang menjadi kewajiban pengurang dalam transaksi ini.
"Penjualan saham GKM, SML, SSS, dan NRP dipercaya dapat memberikan dampak positif. Nilai jual beli yang disepakati sangat pantas dan sesuai kondisi empat perusahaan tersebut," tulisnya dalam keterangan resmi, Jumat (2/9/2016).
Secara rinci, nilai transaksi GKM mencapai Rp844,35 miliar, SML Rp373,45 miliar, NRP Rp56,95 miliar, dan SSS sebesar Rp5 miliar.
Dengan divestasi tersebut, emiten berkode saham PALM ini memperoleh tambahan pendanaan yang dapat digunakan untuk memperkuat arus kas dan permodal. Dana tersebut antara lain akan diarahkan untuk menambah modal kerja atau melunasi kewajiban kepada pihak ketiga.
PALM juga mempertimbangkan peluang memberikan dividen interim atau final kepada pemegang saham, serta melakukan pembelian kembali (buyback) saham dari para pemegang saham.
PT Provident Agro Kantongi Rp1,28 T dari Divestasi 4 Anak Usaha
PT Provident Agro Tbk. telah merampungkan transaksi penjualan dan pengalihan empat anak usaha sektor perkebunan sawit dengan total Rp1,28 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ana Noviani
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

50 menit yang lalu
Ada yang Ngebut di Saham Kalbe (KLBF)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

8 menit yang lalu
Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Rabu 27 Agustus 2025

11 menit yang lalu
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 27 Agustus 2025

40 menit yang lalu
Bos Astra Djony Bunarto Ungkap Kisi-Kisi Strategi ASII Pacu Kinerja

1 jam yang lalu