Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MNC SECURITIES: Lelang SUN dan Data AS Pengaruhi Laju Obligasi Hari Ini

MNC Securities memprediksi harga surat utang negara (SUN) cenderung bergerak terbatas seiring pelaksanaan lelang SUN yang digelar hari ini, selasa (30/8/2016).
Ilustrasi./.
Ilustrasi./.

Bisnis.com, JAKARTA— MNC Securities memprediksi harga surat utang negara (SUN) cenderung bergerak terbatas seiring pelaksanaan lelang SUN yang digelar hari ini, selasa (30/8/2016).

Analis fixed income PT MNC Securities I Made Adi Saputra mengatakan hasil dari pelaksanaan lelang akan menentukan arah pergerakan SUN hari ini. Sementara itu dari faktor eksternal, meredanya penguatan dolar AS akan membuka peluang penguatan nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini, sehingga diharapkan dapat menjadi katalis positif bagi pasar SUN.

Adapun, investor global pada pekan ini akan menantikan data sektor tenaga kerja Amerika yang akan disampaikan pada hari Jumat waktu setempat sebagai sinyal apakah data tersebut mendukung keputusan Bank Sentral Amerika yang diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuan dalam waktu dekat.

“Hal tersebut akan mempengaruhi arah pergerakan harga SUN yang akan bergerak terbatas pada sepanjang pekan ini,” katanya dalam riset.

Secara teknikal, harga SUN masih berada pada tren penurunan sehingga masih terbuka peluang terjadinya koreksi dalam jangka pendek. Dengan kondisi tersebut investor agar tetap mencermati arah pergerakan harga SUN di pasar sekunder.

Bagi investor dengan horizon investasi  jangka panjang, adanya koreksi harga menjadi kesempatan yang tepat untuk mulai melakukan akumulasi secara bertahap, dengan pilihan pada SUN dengan tenor panjang yang menawarkan tingkat imbal hasil yang menarik di tengah rencana Bank Indonesia untuk kembali menurunkan tingkat suku bunga acuan.

Menurutnya, rekomendasi beli masih pada seri - seri FR0071, FR0052, FR0073, FR0058, FR0068, FR0072 dan FR0067.

Adapun, imbal hasil dari surat utang global cenderung bergerak berfluktuasi merespon pidato Gubernur Bank Sentral Amerika pada akhir pekan lalu. Imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup pada level 1,573% setelah sempat berada pada level 1,62% pada sesi perdagangan di awal pekan, mengalami penurunan dibandingkan dengan posisi penutupan sebelumya yang berada pada level 1,63%.

Kemudian, imbal hasil dari surat utang Jerman (Bund) dengan tenor yang sama ditutup naik pada level -0,052% dari posisi penutupan sebelumnya di -0,073%. Hal yang sama juga didapati pada surat utang Jepang yang ditutup naik pada level -0,068% dari posisi penutupan sebelumnya di posisi -0,075%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper