Bisnis.com, JAKARTA- Indomitra Securities mengemukakan pasar obligasi memonitor sejumlah berita dari dalam dan negeri.
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities, dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (15/6/2016), mengatakan berita yang disorot tersebut adalah:
Berita obligasi global
- US NFIB Samll Business Optimism naik dari sebelumnya 93,6 menjadi 93,8. (Bloomberg)
- US Import Price Index MoM naik dari sebelumnya 0,7% menjadi 1,4%. YoY naik dari sebelumnya -5,3% menjadi -5,0%. (Bloomberg)
- US Retail Sales Advance MoM turun dari sebelumnya 1,3% menjadi 0,5%. (Bloomberg)
- Euro Industrial Production SA MoM naik dari sebelunya -0,7% menjadi 1,1%. (Bloomberg)
- Euro Industrial Production WDA YoY naik dari sebelumnya 0,2% menjadi 2,0%. (Bloomberg)
- Euro Employment QoQ sama seperti sebelumnya di 0,3%. YoY naik dari sebelumnya 1,2% menjadi 1,4%. (Bloomberg)
- UK CPI MoM naik dari sebelumnya 0,1% menjadi 0,2%, YoY sama seperti sebelumnya di 0,3%, CPI Core YoY sama seperti sebelumnya di 1,2%. (Bloomberg)
- UK RPI MoM naik dari sebelumnya 0,1% menjadi 0,3%, YoY naik dari sebelumnya 1,3% menjadi 1,4%. (Bloomberg)
- UK PPI Output NSA MoM turun dari sebelumnya 0,3% menjadi 0,1%, YoY sama seperti sebelumnya di -0,7%. (Bloomberg)
- UK Retail Index naik dari sebelumnya 261,4 menjadi 262,1. (Bloomberg)
- Japan Industrial Production MoM naik dari sebelumnya 0,3% menjadi 0,5%, YoY naik dari sebelumnya -3,5% menjadi -3,3%. (Bloomberg)
Berita obligasi domestik
- Pemerintah mendapati total penawaran yang masuk melalui lelang kemarin sebesar Rp6.9 triliun dengan total yang dimenangkan sebesar Rp5,07 triliun. (DJJPR)