Bisnis.com, JAKARTA— PT Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan dalam perdagangan hari ini, Kamis (12/5/2016), pasar obligasi menyoroti sejumlah berita dari dalam dan luar negeri.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (12/5/2016) mengatakan berita yang disorot pasar obligasi adalah:
Berita Obligasi Global
- EIA memprediksi harga minyak Brent naik ke US$76/barrel pada 2017 seiring dengan peningkatan permintaan energi. (Bloomberg)
- Surplus anggaran pemerintah AS naik ke US$106,5 miliar dari US$156,7 miliar. (Bloomberg)
Berita Obligasi Domestik
- Lembaga pemeringkat internasional Standard and Poor’s memberikan sinyal tentang kemungkinan untuk menaikkan peringkat investasi Indonesia. (Investor Daily)
- PT Waskita Karya Tbk. melakukan penawaran umum obligasi sebanyak-banyaknya Rp2 triliun dengan kupon 9%-10%. (Kompas)
- PT Bima Multifinance menerbitkan obligasi senilai Rp20 miliar. Obligasi ini berdenominasi rupiah dan memiliki tingkat bunga tetap 14,5%. (Bisnis Indonesia)
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. menjajaki Penawaran Umum Berkelanjutan obligasi dengan nilai indikatif sebesar Rp 5 triliun. Obligasi tersebut akan menjadi salah satu sumber dana pelunasan utang pada masa mendatang. (Investor Daily)
- PT Pelindo IV berencana menerbitkan surat utang senilai Rp 2 triliun- Rp 3 triliun untuk membiayai proyek pelabuhan di kawasan timur.(Kontan)
