Bisnis.com, JAKARTA – Harga perak bergerak naik signifikan pada perdagangan hari ini, Rabu (11/5/2016) sejalan dengan pelemahan indeks dolar AS.
Harga perak kontrak Juli melesat sebesar 1,36% atau 0,233 poin ke US$17,325 per ounce pada pukul 14.14 WIB, setelah dibuka menguat 0,37% atau 0,063 poin ke US$17,155 per ounce di awal perdagangan.
Pada perdagangan Selasa (10/5/2016), harga perak ditutup dengan penguatan tipis sebesar 0,02% atau 0,003 poin ke US$17,092 per ounce setelah mengalami pelemahan di pagi harinya.
Di saat yang sama, harga emas kontrak Juni juga menguat sebesar 0,78% atau 9,90 poin ke US$1.274,70 per ounce melanjutkan pergerakannya di zona hijau pada awal perdagangan pagi tadi.
Penguatan harga emas dan logam mulia lainnya pada perdagangan hari ini seiring dengan pelemahan indeks dolar AS. Indeks dolar AS terpantau melemah sebesar 0,20% atau 0,19 poin ke level 94,102 siang ini, setelah dibuka di zona merah di awal dagang.
Pelemahan dolar AS berpotensi mengangkat kembali daya beli untuk membayar dengan mata uang lainnya yang berimbas pada daya tarik logam mulia sebagai alternatif investasi.
Di sisi lain, seperti dilansir Bloomberg hari ini, penguatan harga logam mulia emas dan perak juga terbantukan oleh peningkatan permintaan akan investasi berbahan dasar logam mulia (bullion) sebesar 0,7% ke US$1.274,65 per ounce.
Pergerakan perak di Comex Commodity Exchange untuk kontrak Juli 2016:
Tanggal | US$/ounce | Perubahan |
11/5/2016 (Pukul 14.14 WIB) | 17,325 | +1,36% |
10/5/2016 | 17,092 | +0,02% |
9/5/2016 | 17,089 | -2,50% |
6/5/2016 | 17,527 | +1,15% |
5/5/2016 | 17,327 | +0,15% |
Sumber: Bloomberg