Bisnis.com, JAKARTA - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. membukukan peningkatan laba bersih 16,51% sepanjang tiga bulan pertama tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2016 yang dikutip Bisnis, Minggu (1/5/2016), laba bersih emiten konstruksi milik negara itu tercatat Rp71,67 miliar naik dari Rp61,5 miliar pada periode yang sama 2015.
Namun, laba bersih tersebut tidak lebih tinggi dibandingkan dengan pencapaian perseroan pada kuartal I pada 2011-2014. Pada kuartal I/2014, laba emiten berkode saham WIKA itu dapat mencapai Rp167 miliar.
Sementara itu, penjualan usaha perseroan mencapai Rp2,72 triliun pada kuartal I/2016 atau meningkat 35,9% dibandingkan dengan Rp2 triliun pada periode yang sama 2014.
Peningkatan penjualan itu diikuti oleh beban pokok penjualan menjadi Rp2,43 triliun pada kuartal I/2016, meningkat dibandingkan dengan Rp1,82 triliun pada periode yang sama 2015.
Sebagai gambaran, Wijaya Karya adalah salah satu BUMN yang bakal menggarap proyek konstruksi kereta cepat Jakarta-Bandung sejak 2016 hingga 2019. Pada 2016, proyek tersebut diperkirakan bakal memberikan kontrak baru hingga Rp17 triliun kepada perseroan.