Bisnis.com, JAKARTA – Harga perak melonjak ke level tertinggi pada perdagangan hari ini, Jumat (29/4/2016) sejalan dengan pelemahan dolar AS.
Harga perak kontrak Juli menguat signifikan di hari ke-5 sebesar 1,01% atau 0,177 poin ke US$17,765 per ounce pada pukul 13.22 WIB, melanjutkan penguatan sebesar 0,24% atau 0,042 poin ke US$17,630 per ounce pada awal perdagangan.
Seperti dilansir Bloomberg hari ini, harga perak melonjak ke level tertinggi dalam kurun waktu lebih dari satu tahun dan menunjukkan performa terbaiknya bulan ini sejak 2013 seiring dengan melemahnya dolar AS ke tingkat terendah dalam 10 bulan.
“Perak berkembang menjadi yang paling cemerlang di antara logam lainnya sebulan terakhir ini, melampaui emas, dengan kenaikan impresif,” kata Jordan Eliseo, Chief Economist Australian Bullion Co. kepada Bloomberg. “Keunggulan perak tidak mengherankan. Rasio emas dan perak telah melewati 80 bulan lalu, pertanda bahwa perak akan melaju.”
Di sisi lain, harga emas meraih penguatan terbesarnya sepanjang minggu ini sejak Februari. Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange ditutup melonjak pada Kamis (Jumat pagi WIB) dengan kenaikan sebesar 1,28% atau 16 poin ke US$ 1.266,40 per ounce.
Penguatan harga emas kontrak Juni berlanjut pada perdagangan hari ini dengan penguatan sebesar 0,64% atau 8,10 poin ke US$1.274,50 per ounce pada pukul 13.23 WIB setelah dibuka di zona hijau pada awal perdagangan.
Pergerakan perak di Comex Commodity Exchange untuk kontrak Juli 2016:
Tanggal | US$/ounce | Perubahan |
29/4/2016 (Pukul 13.22 WIB) | 17,765 | +1,01% |
28/4/2016 | 17,588 | +1,46% |
27/4/2016 | 17,335 | +1,03% |
26/4/2016 | 17,159 | +0,59% |
25/4/2016 | 17,059 | +0,64% |
Sumber: Bloomberg