Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Kamis (14/4/2016) menyusul aksi profit taking atas sejumlah saham hari ini.
IHSG ditutup melemah 0,79% atau 38,16 poin ke level 4.814,85 setelah dibuka pada posisi 4.872,23 pagi tadi.
Sepanjang hari ini, IHSG bergerak di kisaran 4.814,85-4.873.43.
Dari 527 saham yang diperdagangkan, sebanyak 112 saham melemah, 170 menguat, dan 245 sisanya stagnan.
Delapan dari sembilan indeks sektoral di IHSG melemah, dipimpin sektor finansial dan aneka industri. Sementara itu, hanya sektor agribisnis yang mengalami penguatan.
Saat dihubungi, Kamis (14/4/2016), analis Panin Sekuritas Purwoko Sartono mengemukakan aksi profit taking atas sejumlah saham mendorong pelemahan IHSG, selain performance sektor finansial yang masih cenderung belum melanjutkan kenaikan.
“Pasar wait and see laporan kinerja emiten untuk kuartal I tahun ini. Jika bagus, reli dapat berlanjut hingga akhir tahun ini,” katanya.
Sejalan dengan pergerakan IHSG, indeks Bisnis27 juga melemah 1,30% atau 5,43 poin ke level 413,18 setelah bergerak di kisaran 413,19-420,66.
Pelemahan IHSG ini berbanding terbalik dengan indeks di Asia Pasifik yang seluruhnya mengalami penguatan.
Saham-saham yang membebani IHSG pada penutupan perdagangan:
Kode | (%) |
BBRI | -3,30 |
ASII | -1,35 |
INTP | -3,97 |
BBCA | -0,76 |
Saham-saham yang mendorong IHSG pada penutupan perdagangan:
Kode | (%) |
HMSP | +0,53 |
KLBF | +1,80 |
AKRA | +4,15 |
UNTR | +1,13 |
Sumber: Bloomberg