Bisnis.com, JAKARTA -- PT Intermedia Capital Tbk. masih memiliki sisa dana hasil penawaran umum sebesar Rp79,27 miliar.
Dari penawaran umum perdana (initial public offering/ IPO) saham pada 28 Maret 2014, emiten siaran televisi ANTV berkode saham MDIA itu mendulang hasil Rp541,17 miliar, terdiri dari Rp405,88 miliar dari penawaran saham baru dan Rp135,29 miliar Rp405,88 miliar dari saham divestasi. Setelah hasil penawaran saham baru Rp406,88 miliar dipangkas biaya penawaran umum, perseroan mengantongi hasil bersih IPO saham sebesar Rp390,74 miliar.
MDIA mengalokasikan Rp312,59 miliar atau 80% dari hasil IPO untuk belanja modal, sebesar Rp39,07 miliar atau 10% untuk membayar utang kepada VIVA, dan Rp39,07 miliar atau 10% untuk modal kerja. PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) ialah induk usaha MDIA.
Dari alokasi belanja modal, perseroan sudah menggunakan Rp233,32 miliar. Sementara, untuk pembayaran utang kepada VIVA dan modal kerja sudah seluruh alokasi dana digunakan.
"Sisa dana hasil penawaran umum ditempatkan di PT Bank Sinarmas Tbk. dalam mata uang rupiah dan seluruhnya atas nama PT Intermedia Capital Tbk.," tulis Erick Thohir, Direktur Utama PT Intermedia Capital Tbk., lewat keterbukaan informasi, Jumat, (5/2/2016).