Bisnis.com, JAKARTA— IHSG melawan arus pelemahan bursa regional pada Rabu pagi (6/1/2016), meneruskan rebound yang dipicu oleh penurunan harga BBM.
IHSG dibuka menguat 0,13% atau 5,83 poin ke level 4.563,65. Pada pukul 09.21 WIB, IHSG menguat 0,41% atau 18,76 poin ke level 4.576,59.
Penguatan IHSG terjadi di saat mayoritas indeks regional tertekan. Indeks Nikkei 225 bergerak melemah 0,75%, Hang Seng merosot 0,55%, sedangkan Straits Times turun 0,4%.
"Di dalam negeri, investor mulai menghitung efek dari harga BBM. Harga BBM yang lebih rendah adalah kesempatan bagi emiten menekan biaya,” kata Tim Riset NH Korindo Securities.
Sebanyak 94 saham menguat, 41 saham melemah, dan 389 saham stagnan dari 524 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.
Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) memimpin dengan penguatan 2,19%, diikuti oleh PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) yang naik 0,51%.
PT Astra International (ASII) terkoreksi 0,41% setelah kemarin menjadi saham yang paling terdampak oleh penurunan harga BBM, memimpin IHSG dengan penguatan 3,81%.
Kiswoyo Adi Joe, analis dari Investa Saran Mandiri, mengatakan pergerakan IHSG masih terbatas karena aliran masuk modal dari luar negeri belum signifikan.
Dia memperkirakan arus masuk modal asing baru terjadi jika pemerintah mengincar pertumbuhan lebih dari 5% pada 2016 atau Bank Indonesia memberikan sinyal penurunan suku bunga.
"Bank Indonesia memiliki kesempatan untuk menurunkan suku bunga acuan 1,5% karena inflasi rendah. Saat BI Rate turun perkiraan pada Februari, asing pasti mulai masuk," ungkap Kiswoyo.
Indeks Bisnis27 dibuka menguat 0,18% atau 0,7 poin ke level 396,94. Pada pukul 09.22 WIB, Bisnis27 naik 0,57% atau 2,24 poin ke level 398,49.
Saham-saham pendorong IHSG pada awal perdagangan:
TLKM | +2,19% |
HMSP | +0,51% |
BBCA | +056% |
UNVR | +0,49% |
Saham-saham beban IHSG pada awal perdagangan:
ASII | -0,41% |
BMTR | -2,39% |
MYOR | -1,04% |
ACES | -1,91% |
sumber: Bloomberg