Bisnis.com, JAKARTA-- Bursa AS mencetak reli seiring The Federal Reserve mengakhiri suku bunga mendekati nol selama 7 tahun.
Hal itu juga meyakinkan investor bahwa ekonomi terbesar di dunia sudah cukup kuat untuk menahan kenaikan di masa depan biaya pinjaman dengan laju yang bertahap .
Indeks S&P 500 melonjak 1,5% ke level 2.073,07 pada penutupan perdagangan Rabu (16/12/2015).
Adapun Dow Jones Industrial Average naik 224,18 poin atau 1,3% ke level 17.749,09 dan Nasdaq Composite Index naik 1,5%.
"Ini tingkat kenaikan yang sangat dovish. Ini sejalan dengan ekspektasi pasar. The Fed memberi kunci persetujuan terkait kondisi ekonomi dan finansial, tetapi The Fed tidak memberi kejutan dengan langkah yang lebih agresif pada masa yang akan datang," ujar Stephen Wood, Chief Market Strategist Russell Investments, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (17/12/2015).
The Fed menaikkan suku dalam upaya memperluas pergerakan dan memberi sinyal laju penaikan akan bertahap dan sesuai dengan proyeksi sebelumnya.Federal Open Market Committee seluruhnya memutuskan untuk menetapkan kisaran target baru tingkat suku bunga di kisaran 0,25%-0,5%, naik dari sebelumnya 0-0,25%.