Bisnis.com, JAKARTA—Harga batu bara terperosok menjauhi level US$60 per metrik ton setelah sehari sebelumnya mencapai level tersebut.
Dikutip dari Bloomberg, Rabu (24/6/2015), harga batu bara kontrak Juli 2015 melemah 0,25% ke level US$59,90/MT pada Selasa atau Rabu pagi WIB dan mengalami penurunan 0,15 poin dari penutupan sehari sebelumnya US$60,05/MT.
Penurunan harga batu bara seiring dengan proyeksi Australia yang akan meningkatkan penggunaan gas hingga 59% untuk kebutuhan listrik sampai 2040 dari saat ini sebesar 17%. Australia akan mengganti batu bara dengan gas.
Berikut pergerakan harga batu bara di Bursa Rotterdam untuk kontrak Juli 2015:
Tanggal | Harga (US$/MT) |
23 Juni | 59,90 (-0,25%) |
22 Juni | 60,05 (+1,69%) |
19 Juni | 59,05 (-0,42%) |
18 Juni | 59,30 (+0,51%) |
17 Juni | 59,00 (+0,17%) |
16 Juni | 58,90 (-0,59%) |
Sumber: Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel