Bisnis.com, JAKARTA—Grup Sinar Mas mengklaim ada pihak lain yang berusaha menggagalkan rencana akuisisi Asia Resources Mineral Plc.
Pernyataan Sinar Mas disampaikan melalui laporan keterbukaan Asia Coal Energy Ventures Ltd (ACE) di bursa London yang dikutip Bloomberg.
Sinar Mas menyatakan ada rencana pengajuan upaya hukum oleh pihak tertentu untuk merusak rencana perusahaan milik Eka Tjipta Widjaja tersebut merestrukturisasi utang obligasi PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) yang nilainya mencapai US$950 juta.
Upaya hukum itu berpotensi memaksa BRAU menyatakan bangkrut atau melakukan restrukturisasi berdasarkan hukum Indonesia.
Keluarga Widjaja melalui ACE menegaskan rencana mereka untuk bekerja sama dengan seluruh kreditor, pemegang obligasi, dan ARMS untuk menggagalkan upaya pihak ketiga tersebut (to defeat any such hostile actions) dan menjaga restrukturisasi utang Berau.
ACE menawarkan US$152 juta untuk mengakuisisi ARMS dan menyediakan sekitar US$150 juta suntikan modal tambahan. ARMS saat ini memiliki 84,7% dari saham BRAU, produsen batubara terbesar kelima Indonesia.