Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Asia melemah setelah indeks manufaktur China berada di bawah perkiraan.
Indeks MSCI Asia Pasifik melemah 0,7% pukul 10:19 waktu Tokyo sekaligus melanjutkan pelemahan 1,3% pada Mei atau penurunan per bulan pertama tahun ini.
Indeks saham Jepang melemah setelah beberapa tahun menguat atau turun untuk pertama kali dalam 12 hari sebagaimana dikutip Bloomberg,
“Pasar berjalan agak sedikit tersendat,” ujar Karl Goody, private wealth manager Shaw Stockbroking Ltd. sebagaimana dikutip Bloomberg, Senin (1/6/2015).
Dia melihat banyak lagi kekhawatiran soal penurunan aktivitas pasar. Penaikan tingkat bunga the Fed masih menjadi pertimbangan, sedangkan data terbaru AS tidak terlalu menggembirakan, ujarnya.
Indeks Topix melemah 0,5% setelah ditutup pada level tertinggi sejak 2007 Jumat lalu (29/5/2015). Sedangkan Indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,9% di tengah pelemahan nilai tukar won.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
