Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MATA UANG ASIA: Terapresiasi di Atas 1%, WON dan Rupiah Tetap Terkuat Jelang Penutupan

Menjelang penutupan perdagangan Kamis (19/3/2015), rupiah masih menguat terhadap dolar AS.
Rupiah/JIBI-Rachman
Rupiah/JIBI-Rachman

Bisnis.com,  JAKARTA — Menjelang penutupan perdagangan Kamis (19/3/2015), rupiah masih menguat terhadap dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, rupiah menguat 1,02% ke Rp13.042 per dolar AS pada pukul 14.24 WIB.

Pada awal perdagangan, kurs rupiah dibuka menguat 0,87% ke level Rp13.064 per dolar AS, dibandingkan dengan level penutupan sebelumnya.

Selanjutnya rupiah menguat tajam 1,35% ke Rp13.000 per dolar AS pada pukul 09.21 WIB. Adapun pada pukul 10.56 WIB, rupiah menguat 1,18% ke Rp13.022 per dolar AS.

Penguatan rupiah sore ini terjadi saat dolar AS ditransaksikan melemah terhadap sebagian besar mata uang di Asia.

Dari 11 mata uang Asia, hanya tiga mata uang melemah yakni yen, dolar Singapura, dan baht. Adapun delapan mata uang lainnya menguat dipimpin won dan rupiah.

Nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Asia Kamis, 19 Maret 2015

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

Yen

120,7500

+0,53%

14:23:34

$Hong Kong

7,7569

-0,03%

14:24:11

$Singapura

1,3847

+0,57%

14:23:29

$Taiwan

31,4330

-0,51%

14:23:59

Won

1.117,24

-1,11%

12:59:59

Peso

44,7100

-0,26%

14:24:04

Rupiah

13.042

-1,02%

14:24:19

Rupee

62,4950

-0,32%

14:23:44

Yuan

6,1977

-0,51%

14:23:24

Ringgit

3,6918

-0,42%

14:24:36

Baht

32,7530

+0,19%

14:24:39

Sumber: Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper