Bisnis,com, JAKARTA - Emiten PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. (BEST) mengantongi pinjaman sindikasi tiga perbankan dengan nilai US$100 juta setara dengan Rp1,3 triliun untuk pembayarn kembali utang.
Hungkang Sutedja, Direktur Utama Bekasi Fajar Industrial Estate, mengatakan pinjaman tersebut diraih oleh perseroan bersama dengan anak usaha yakni PT Bekasi Surya Pratama dan PT Bekasi Matra Industrial Estate. Penandatanganan pinjaman dilakukan pada 9 Maret 2015.
"Jumlah pinjaman sebanyak-banyaknya sebesar US$100 juta dengan pilihan untuk meningkatkan komitmen hingga US$130 juta," paparnya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Rabu (11/3/2015).
Dia mengatakan, perjanjian kredit sindikasi dilakukan dengan tiga bank, a.l. PT QNB Indonesia Tbk., Bankok Bank Cabang Jakarta, dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank.
Fasilitas pinjaman tersebut akan jatuh tempo pada 2020. Tujuan pinjaman tersebut adalah untuk refinancing utang bank saat ini, pembayaran kembali infrastruktur, dan pengembangan perusahaan.