Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sekarang Waktu yang Tepat Terbitkan Obligasi Korporasi! Ini Ulasannya

Para analis menilai saat ini merupakan waktu yang tepat bagi korporasi untuk menerbitkan surat utang sebagai sumber pendanaan ekspansi perusahaan.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--Para analis menilai saat ini merupakan waktu yang tepat bagi korporasi untuk menerbitkan surat utang sebagai sumber pendanaan ekspansi perusahaan.

Joshua Pardede, Global Markets Economist Permata Bank, mengatakan penurunan BI rate yang dilakukan Bank Indonesia bisa dimanfaatkan oleh korporasi untuk mencari dana lewat obligasi. Dia menilai, mencari pendanaan lewat obligasi saat ini lebih murah dibandingkan dengan pinjaman di bank dengan suku kredit yang relatif tinggi.

“Peluang korporasi mencari pendanaan untuk ekspansi sangat tepat di obligasi,” kata Joshua saat dihubungi Bisnis.com, Minggu (22/2/2015).

Dia menilai, pada kuartal I/2015 ini merupakan waktu yang tepat bagi korporasi untuk menerbitkan obligasi. “Sebelum ada keputusan dari The Fed dan sebelum sesuatu yang tak terduga terjadi. Saat ini secondary market juga lagi bagus.”

Bila dibandingkan dengan pasar surat utang negara (SUN) yang tengah atraktif, obligasi korporasi masih menarik untuk dilirik. Menurutnya, investor akan cermat memilih obligasi yang diterbitkan korporasi, misalnya dari sisi peringkat, kinerja keuangan dan sebagainya.

Anup Kumar, Global Markets Financial Analyst PT Bank International Indonesia Tbk. pernah mengatakan, bagi korporasi ini saat yang tepat bagi korporasi untuk menerbitkan surat utang. Cost of fund pencarian dana dari pasar obligasi diperkirakan lebih rendah dibandingkan dengan pinjaman bank.

“Kalau lihat obligasi tenor tiga tahun yang berimbal hasil 7%, sedangkan bunga kredit bank di atas 7,5%, tentu lebih menarik bagi korporasi untuk menerbitkan surat utang,” katanya.

Untuk diketahui, penerbitan surat utang oleh korporasi mulai ramai. Februari belum ditutup, tapi PT Pemeringkat Efek Indonesia sudah menerima mandat penerbitan obligasi korporasi hingga Rp17,5 triliun.

Nilai emisi senilai Rp17,5 triliun tersebut akan diterbitkan oleh sekitar 11 perusahaaan yang terdiri dari perusahaan multifinance, perkebunan, telekomunikasi, dan perbankan. Adapun, penerbitan obligasi korporasi ini masih didominasi oleh perusahaan multifinance, dengan delapan penerbitan. Seluruh mandat yang sudah diterima itu rencananya terbit pada semester I/2015.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper