Bisnis.com, JAKARTA—Indeks di bursa Tokyo merosot pada penutupan Kamis (29/1/2015) pasca pengumuman penurunan kinerja penjualan ritel di Jepang.
Pergerakan indeks Nikkei 225 berakhir turun 1,06% di angka 17.606,22. Nikkei 225 hari ini bergerak di kisaran 17.575,10—17.778,83 setelah dibuka turun 0,72% di level 17.666,91.
Dari 225 saham yang tergabung dalam Nikkei 225, sebanyak 42 saham naik, 179 saham turun, dan 4 saham stagnan.
Kenaikan harga saham FANUC, SoftBank dan KDDI adalah faktor penekan utama pelemahan indeks Nikkei hari ini.
Tokyo Stock Price Index hari ini ditutup turun 1,14% ke 1.413,58 setelah dibuka merosot 0,76% ke 1.419,00. Indeks hari ini bergerak pada kisaran 1.411,31—1.424,49 sampai penutupan.
Pemerintah Jepang hari ini mengumumkan perdagangan ritel Jepang turun 0,3% pada Desember. Pertumbuhan penjualan ritel terus melambat selama 3 bulan berturut-turun sejak Oktober 2014.
Pergerakan Indeks Nikkei
Tanggal | Level | Perubahan |
29/1/2015 | 17.606,22 | -1,06% |
28/1/2015 | 17.795,73 | +0,15% |
27/1/2015 | 17.768,30 | +1.72% |
26/1/2015 | 17.468,52 | +0.25% |
23/1/2015 | 17.511,75 | +1.05% |
sumber: Bloomberg