Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inilah Surat Utang (Obligasi) Zaman Penjajahan Belanda

Penerbitan surat utang untuk mendanai ekspansi usaha menjadi hal lazim bagi perusahaan saat ini. Namun, praktik ini ternyata sudah berlangsung sejak zaman penjajahan dulu.
Obligasi zaman dulu saat penjajahan Belanda./Bisnis.com
Obligasi zaman dulu saat penjajahan Belanda./Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Penerbitan surat utang untuk mendanai ekspansi usaha menjadi hal lazim bagi perusahaan saat ini. Namun, praktik ini ternyata sudah berlangsung sejak zaman penjajahan dulu.

Di Museum Bank Mandiri, Kawasan Kota Tua tersimpan beberapa arsip surat utang dari beberapa perusahaan.

Di lantai bawah Museum ini, Bisnis menemukan obligasi Credietbank voor Nederlandsche Indie senilai 500 Gulden. Setiap pemegang obligais itu akan mendapat kupon sebesar 4%.

Selain obligasi, Museum Bank Mandiri juga menyimpan koleksi surat bukti saham beraksara Tiongkok. Dalam surat itu tertera, NV Handel-Maastschappij menjual 8.000 kepada Thong Ek seharga 75 Gulden. Transaksi dilakukan pada 13 Maret 1908.

Bank Industri Negara, cikal bakal Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) yang kini melebur menjadi Bank Mandiri juga pernah menerbitkan obligsasi senilai Rp250 juta. Obligasi itu diterbitkan pada 2 Januari 1959 dan dibagi dalam nominal Rp1.000 dan Rp5.000 per lembar

Selain obligasi dan saham, di lantai bawah juga tersimpan koleksi cek bilyet giro dan sertifikat deposito. Sakina Setiawan, pengunjung dari Pamulang, mengatakan dia sering melihat koleksi bilyet karena surat-surat tersebut antik. "Sekalian belajar juga," tukas karyawan swasta lulusan Sastra Belanda Universitas Indonesia ini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper