Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA HONG KONG (28 Oktober 2014): Konektivitas Tak Jelas, Hang Seng Justru Naik 0,57%

Indeks acuan bursa saham Hong Kong, Hang Seng Index (HSI), bergerak rebound pada awal perdagangan Selasa (28/10/2014), seiring aksi diam para pejabat terkait soal konektivitas bursa Shanghai-Hong Kong yang seharusnya diterapkan April 2015.
Ketidakpastian akan konektivitas bursa Shanghai-Hong Kong dikhawatirkan memicu volatilitas pasar. /Bisnis.com
Ketidakpastian akan konektivitas bursa Shanghai-Hong Kong dikhawatirkan memicu volatilitas pasar. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks acuan bursa saham Hong Kong, Hang Seng Index (HSI), bergerak rebound pada awal perdagangan Selasa (28/10/2014), seiring aksi diam para pejabat terkait soal konektivitas bursa Shanghai-Hong Kong yang seharusnya diterapkan April 2015.

Indeks Hang Seng pada pukul 10.38 WIB atau sekitar 12.38 waktu Hong Kong berada pada level 23.275,07 atau naik 0,57%. Sampai waktu tersebut, indeks bergerak di kisaran 23.189,83 hingga 23.304,85.

Dari 50 saham yang tercatat di data Bloomberg, 38 saham menguat, 11 melemah, dan 1 yang stagnan. Saat dibuka hari ini, indeks Hang Seng berada di level 23.189,83 atau sudah menguat dari penutupan sebelumnya yang terkoreksi 0,68% ke 23.143,23.

Saham China Mobile Ltd dan China Construction Bank Corp menjadi pendorong indeks dengan kenaikan masing-masing 1,35% dan 1,26%. Sementara itu, CNOOC Ltd dan PetroChina Co Ltd melemah 0,49% dan 0,53%.

Ketidakpastian akan konektivitas bursa Shanghai-Hong Kong dikhawatirkan memicu volatilitas pasar.

“Jika tidak ada kejelasan, akan ada gejolak karena pasar tidak dapat menerka harga dengan benar,” ujar Hao Hong, Chief China Equity Strategist di Bocom International Holdings Co, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (28/10/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper