Bisnis.com, JAKARTA— Indeks Standard & Poor’s 500 naik mencetak rekor tertinggi setelah Institute for Supply Management dua kali mengkoreksi data indeks manufaktur Mei.
Indeks S&P 500 naik 0,1% ke level 1.924,97 pada penutupan perdagangan Senin (2/6/2014).
Adapun Dow Jones Industrial Average naik 26,46 poin atau 0,2% ke level 16.743,63, yang juga merupakan level tertinggi sepanjang masa.
“Koreksi membuat arah perbaikan terhadap pasar modal. Selanjutnya kita juga berharap adanya perbaikan dari angka data ISM,” papar Stephen Carl, Principal and Head Equity Trader Williams Capital Group LP, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (3/6/2014).
Saham Broadcom Corp naik 9,3%, American Realty Capital Healthcare Trust Inc menguat 9,7%. Sementara itu saham Dow Jones Internet Composite Index turun 0,6% dan LinkedIn Corp turun 2,9%.