Bisnis.com, JAKARTA—PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo menawarkan harga indikatif saham perdana (initial public offering/IPO) di kisaran Rp425 hingga Rp475 per saham.
Dengan jumlah saham yang akan dilepas sebanyak 1 miliar saham atau 40% dari modal disetor dan ditempatkan, maka produsen kemasan (packaging) kardus itu diprediksi akan mampu menghimpun dana sebesar Rp425 miliar hingga Rp475 miliar.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan Dwi Aneka Henri Victor Parengkuan mengatakan perseroan akan melakukan penawaran awal (bookbuilding) pada 14 April hingga 23 April 2013 dalam aksi korporasi tersebut.
“Kami targetkan listing bisa dilakukan pada 8 Mei,” ujarnyadi sela-sela paparan publik, Senin (14/4/2014).
Untuk merealisasikan rencana tersebut, perseroan akhirnya mengganti laporan keuangan dari sebelumnya menggunakan buku Juni 2013 menjadi Oktober 2013 sebagai dasar valuasi saham perseroan.
Selain itu, ujar Henri, perusahaan yang bergerak di bidang industri kemasan, percetakan offset, dan karton gelombang itu juga mengganti penjamin emisi (underwriter) dari semula PT NISP Sekuritas menjadi PT Valbury Securities dan PT Sucorinvest Central Gani.