Bisnis.com, JAKARTA - Pengembang properti, PT Alam Sutera Realty Tbk. (ASRI) melalui entitasnya, Alam Sutera International Pte Ltd dan Alam Synergy Pte Ltd diketahui telah menetapkan kupon obligasi global sebesar US$200 juta di kisaran 9,25%.
Seperti dikutip dari Bloomberg pada Rabu (22/1/2014), berdasarkan sumber yang mengetahui hal tersebut, tetapi tidak ingin disebutkan namanya, pihak Alam Sutera bakal menerbitkan obligasi dengan tenor lima tahun dan kupon sekitar 9,25% per tahun.
Adapun, Alam Sutera bakal menjadi perusahaan Indonesia pertama yang menerbitkan obligasi dalam denominasi dollar AS pada tahun ini. Di sisi lain, menurut index JP Morgan, imbal hasil surat utang Indonesia diketahui anjlok ke level 6,34% pada 21 Januari 2014.
Hendra Kurniawan, Sekretaris Korporat Alam Sutera mengatakan, sebenarnya proses penerbitan obligasi masih berjalan. Dia membeberkan, proses restrukturisasi pada kali ini lebih rumit karena penerbitan obligasi untuk menukar obligasi sebelumnya.
“Yang jelas kami masih dalam proses, dan kemungkinan baru bisa bicara setelah proses selesai,” ujarnya.
Seperti diketahui, Alam Sutera berencana menerbitkan kembali surat utang jangka panjang sebesar US$200 juta dengan bunga yang lebih rendah untuk restrukturisasi obligasi yang sebelumnya diluncurkan pada 27 Maret 2012 sebesar US$150 juta.
Melvina Wildasari, analis PT Trimegah Securities Tbk. mengatakan, jika besaran kupon yang diterbitkan sebesar 9,25% atau lebih rendah dari obligasi sebelumnya yang mencapai 10,75%, maka prospek untuk keuangan Alam Sutera bakal positif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
