Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas hari ini turun kembali ke area US$1.241 per troy ounce setelah menguat ke area US$1.251 kemarin.
Emas untuk pengiriman Februari tercatat menguat tipis 0,01% ke level US$1.244,50 per troy ounce (Rp484.307,91 per gram) di Commodity Exchange, New York hari ini, Selasa (17/12/2013) pukul 14:22 WIB. Adapun harga emas spot tercatat naik 0,28% menjadi US$1.244,84 per troy ounce (Rp484.440,20 per gram).
Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan hal tersebut menujukkan arah pergerakan harga masih sideways (bolak-balik) dan rebound belum kuat.
“Level US$1.238 merupakan area support penting. Penembusan ke bawah area ini bisa membuka pelemahan kembali ke area US$1.220—US$1.227,” kata Ariston dalam laporan analisis hariannya, hari ini.
Dia menambahkan pergerakan harga di atas level US$1.245 bisa memicu penguatan sementara ke posisi US$1.252 per troy ounce.
Menurutnya, hari ini data inflasi (CPI) AS bisa menjadi penggerak pasar. Data yang lebih tinggi dari prediksi pasar bisa menekan kembali harga emas. Pasalnya hal tersebut dapat membuka peluang pengurangan stimulus moneter AS (tapering).