Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rothschild Sindir Bumi Atas Pembelian Inter Milan

Nathaniel Rothschild menyatakan investasi di klub sepakbola Inter Milan senilai US$173 juta yang dilakukan mantan direktur Bumi Plc menunjukkan Bumi Plc tidak bertindak dalam memulihkan dana yang hilang.
Nathaniel Rothschild/Reuters
Nathaniel Rothschild/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Nathaniel Rothschild menyatakan investasi di klub sepakbola Inter Milan senilai US$173 juta yang dilakukan mantan direktur Bumi Plc menunjukkan Bumi Plc tidak bertindak dalam memulihkan dana yang hilang.

Pada Juni lalu Bumi menyatakan telah menandatangani perjanjian dengan Rosan. Isinya, Rosan akan memulihkan kerugian sebesar US$173 juta. Rosan adalah mantan anggota dewan dan eks-CEO PT Berau Coal Energy Tbk. (BRAU), anak usaha Bumi Plc.

Sebuah kelompok yang berisi tiga pengusaha terkemuka Indonesia, yakni Erick Thohir, Rosan Roeslani, dan Handy Soetedjo, pada pekan ini membeli 70% kepemilikan saham di Liga Italia Seri A, F.C. Internazionale Milano S.p.A.

"Roeslani hanya memiliki dana dan kebebasan untuk melakukan ini karena dewan Bumi telah gagal untuk mengambil tindakan hukum apapun hingga saat ini menghadapinya," kata Rothschild seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (19/10/2013).

Rothschild memiliki 21% hak suara di Bumi. Dia, keturunan dinasti perbankan Inggris, berhenti dari dewan Bumi pada Oktober 2012 di tengah perselisihan dengan sesama pendiri, yakni keluarga Bakrie. ROeslani mengundurkan diri pada Desember dan turun dari Berau Coal pada Januari.

Surat kabar Italia Corriere Della Sera melaporkan pada bulan lalu bahwa penjualan saham Inter Milan telah disepakati sekitar US$300 juta euro atau setara US$411 juta.

"Tidak logis membuat hubungan antara investasi Inter Milan dengan situasi di Bumi karena keduanya benar-benar berbeda," tulis Roslan dalam surat elektroniknya kepada Bloomberg News.

Menurutnya, pihaknya memiliki komite investasi independen untuk mengidentifikasi peluang investasi serta risiko.

"Masalah Bumi adalah topik lama yang sudah dibahas dengan transparansi penuh dan tentu saja komitmen penuh," tulis Roslan.

Bumi dalam surat elektroniknya, 18 Oktober 2013, menyatakan Roslan pada Juni silam setuju  untuk mengembalikan uang dan aset pada 26 Desember.

"Nilai riil akan diperoleh kembali untuk Berau melalui penerapan perjanjian ini. Perusahaan telah bekerja secepat mungkin," tulis Bumi Plc.

Edoardo Caldara, juru bicara Inter Milan, mengatakan Inter Milan tidak akan berkomentar atas perjanjian 15 Oktober yang mengumumkan penjualan Inter Milan kepada investor Indonesia.

Menurut Bumi Plc, perjanjian antara Bumi dengan Roeslani untuk pengembalian aset menyatakan Roslan tidak membuat pengakuan atas kesalahah atau kewajiban.

Pada Mei, Berau Coal menemukan pengeluaran sebesar US$201 juta dalam hasil audit kinerja keuangan perseroan pada 2012. Dana tersebut keluar tanpa tujuan usaha yang jelas. Sebulan kemudian Roslan sepakat untuk mentransfer kas dan setara kas senilai US$173 ke Bumi dalam sengketa yang dibawa ke UK's Serious Fraud Office itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper