Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan properti dan real estat PT Perdana Gapuraprima Tbk. (GPRA) akan melakukan pembelian saham kembali atau buyback saham dengan anggaran Rp80 miliar.
Perseroan menjadwalkan aksi korporasi itu dilakukan secara bertahap pada periode 3 Oktober—3 Januari 2014.
“Perseroan mengalokasikan dana Rp80 miliar dari dana perseroan yang belum ditentukan penggunaannya Rp225,2 miliar. Buyback saham dilakukan paling banyak 20% dari jumlah modal disetor perseroan,” ujar manajemen perseroan dalam keterbukaan informasi, Jumat (4/10/2013).
Perseroan telah menunjuk PT Bahana Securities untuk melakukan pembelian kembali saham perseroan dengan memperhatikan peraturan dan undang-undang yang berlaku.
Perdana Gapuraprima menilai pelaksanaan buyback saham tidak akan memberikan dampak negatif yang material bagi kegiatan usaha dan pertumbuhan perseroan.
Pasalnya, perseroan saat ini dinilai memiliki modal kerja dan kelebihan dana kas yang cukup untuk membiayai seluruh aktivitas pengembangan usaha dan operasi perseroan serta buyback saham.
Setelah itu, Perdana Gapuraprima berencana untuk menyimpan saham yang telah dibeli kembali sebagai treasury stock dengan jangka waktu tidak lebih dari 3 tahun.