Bisnis.com, JAKARTA – PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC), emiten produsen minyak dan gas, telah menggelontorkan biaya kegiatan eksplorasi sebesar AS$16,39 juta dan US$17,6 juta hingga penghujung Agustus 2013.
Total biaya kegiatan eksplorasi sampai akhir Agustus setara dengan Rp368,85 miliar, dengan perhitungan 1 US$ setara Rp11.235 dan 1 AS$ setara Rp10.440. Dalam keterbukaan informasi, Selasa, (10/9/2013), MEDC melaporkan kegiatan eksplorasi di Blok Rimau PSC, blok Simenggaris PSC, Blok South and Central Sumatra PCS, Medco Yemen Arat Ltd (Blok 83), dan Medco Yemen Amed Ltd (Blok 82).
Blok 83 (Arat) terletak di provinsi Hadramaut, Republik Yaman. Dia dioperasikan oleh Medo Yemen Arat Ltd dengan kepemilikan wilayah kerja sebesar 38,25%. Pada tahun ini, perseroan akan fokus pada pembaruan pemetaan permukaan bawah dan konsep pembentukan formasi minyak mentah dengan mengelaborasi data sumur dari daera sekitar blok tersebut.
Perusahaan akan menentukan calon lokasi 1 sumur eksplorasi usai menyelesaikan interpretasi seismik 2D dan 3D yang baru. Total biaya seismik hingga akhir Agustus 2013 sebesar AS$10,24 juta.
Blok 82 (Amed) terletak di provinsi Hadramaut, Republik Yaman dioperasikan oleh Medco Yemen Amen Ltd dengan kepemilikan wilayah kerja sebesar 38,25%. Perseroan berencana melakukan akuisisi seismik 3D seluas 379 km2 dan seismik 2D sepanjang 318 km. Rencana selanjutnya, akuisisi, pengolahan, dan interpretasi data seismik baru 2D dan 3D akan dirampungkan pada Desember 2013.
Pada tahun ini perseroan akan fokus pada pembaruan pemetaan permukaan bawah tanah dan konsep pembentukan formasi minyak mentah dengan mengelaborasi data sumur dari daerah sekitar blok tersebut. Perseroan akan menentukan lokasi 1 sumur eksplorasi bila interpretasi seismik baru 2D dan 3D selesai. Hingga akhir Agustus 2013 biaya seismik di Blok 82 sudah terserap AS$6,15 juta.
Blok Rimau PSC berada di Musi Banyu Asin, Sumatra Selatan. Perseroan memegang working interest (WI) di blok ini sebesar 95%, sisanya dipegang Perusahaan Daerah Pertambangan & Energi SUMSEL (PDPDE). Kontrak di blok ini telah diperpanjang hingga 22 April 2023. Jumlah biaya kegiatan seismik sampai penghujung Agustus tahun ini US$6,53 juta.
Blok Simenggaris PSC terletak di Kabupaten Nunukan dan Tana Tidung, Kalimantan Timur. Komposisi kepemilikan blok saat ini yaitu PT Medco E&P Simengaris 62,5% dan PT Pertamina Hulu Energi Simenggaris 37,5%. Kontrak berakhir pada 23 Februari 2028. Biaya yang sudah terserap sampai Agustus sebesar US$6,8 juta.
Blok South & Central Sumatra PSC. Sejak Desember 1995, Medco telah mengambil alih 100% kepemilikan blok tersebut dari Exxon dan Mobil. Jumlah biaya pemboran sampai Agustus 2013 US$4,27 juta.
Dalam 6 bulan pertama 2013 perusahaan membukukan beban eksplorasi US$9,48 juta, turun 27,8% dari beban eksplorasi pada semester I/2012 yang sebesar US$13,13 juta.
