Bisnis.com, JAKARTA - Produsen pulp dan kertas PT Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas Tbk (SAIP) belum dapat menyerahkan laporan kinerja keuangan semester I 2013, karena sedang berada dalam status pailit.
Presiden Direktur Surabaya Agung Industri Pulp & Kertas YM Kenny Wailanduw menuturkan status pailit tersebut menyebabkan seluruh kewenangan pengurusan berada pada kurator yang ditunjuk oleh pengadilan.
"Bersama ini, kami sampaikan perseroan belum dapat menyerahkan laporan keuangan tengah tahun 2013 kepada OJK [Otoritas Jasa Keuangan]," ujarnya dalam keterbukaan informasi, Kamis (5/9/2013)
Sebelumnya, perusahaan kertas yang berbasis di Surabaya, Jawa Timur itu sedang menghadapi proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) dengan Asiabase Resources Pte Ltd selaku perusahaan dagang yang berdomisili di Singapura yang bergerak di beberapa bidang termasuk salah satunya perdagangan pulp.
Nilai utang yang disengketakan antara kedua belah pihak tercatat US$415.035 yang merupakan pembelian pulp sebagai bahan pembuatan kertas oleh perseroan.