Bisnis.com, JAKARTA--Henan Putihrai Analytics memprediksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di kisaran 4.530-4.677 pada perdagangan hari ini, Kamis (1/8/2013).
Bursa AS-Dow Jones dan S&P ditutup melemah tipis Rabu (31/7/2013), tetapi naik masing-masing sebesar 4% dan 5% selama sebulan.
Sementara itu, Nasdaq ditutup menguat kemarin (31/7/2013) dan menguat 6,6% selama sebulan.
GDP kuartal kedua menunjukkan ekonomi bertumbuh sebesar 1,7%, pertumbuhan di atas estimasi analis sebesar 1,0% didorong oleh belanja konsumen yang naik sebesar 1,8% dan iklim investasi bisnis yang naik sebesar 9%.
Sektor swasta menunjukkan penambahan 200.000 pekerja pada Juli, di atas estimasi analis sebesar 185.000 dan di atas penambahan 198.000 di Juni. Data non farm payroll akan dilaporkan oleh Departemen Tenaga Kerja AS pada Jumat (2/8/2013).
Disisi lain, analis Market Watch memprediksi kenaikan 175.00 di Juli di bawah kenaikan Juni sebesar 195.000.
Pertemuan FOMC pada Rabu (31/7/2013) tidak memberikan petunjuk mengenai rencana perubahan pembelian obligasi, hanya menambahkan sedikit pernyataan tentang pertumbuhan ekonomi.
FED mengatakan akan memperhatikan kenaikan pada bunga kredit kepemilikan rumah ditengah menguatnya kinerja sektor perumahan.
FED juga akan tetap memperhatikan tingkat inflasi AS yang masih rendah dibawah 2%, hal ini dikhawatirkan akan membahayakan pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, Bursa Eropa ditutup menguat didorong oleh data regional dan data perekonomian AS.
Dari Jerman dilaporkan penjualan retail turun di Juni sebesar 1,5%, penurunan terbesar semenjak Desember 2012.
Jobless claim Jerman turun 7000 di Juli dari 13000 di Juni. Sementara itu, unemployment rate EU turun di bulan Juni ke level 10,9% dari sebelumnya 11% di Mei.
Bertolak belakang, Bursa Jepang dibuka melemah pada perdagangan Kamis (1/8/2013) disebabkan oleh kekhawatiran investor mengenai kebijakan moneter AS, setelah hasil pertemuan FOMC tidak memberikan indikasi mengenai waktu dimulainya penyesuaian pembelian obligasi.