BSNIS.COM, NEW YORK-- Harga minyak dunia turun moderat pada Jumat (28/6/2013) atau Sabtu (29/6/2013) pagi WIB, karena serangan aksi ambil untung menjelang akhir pekan, setelah mengalami reli yang kuat pada minggu ini.
Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus, ditutup pada US$96,56 per barel, turun 49 sen dari Kamis.
Di perdagangan London, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Agustus turun 66 sen menjadi menetap di US$102,16 per barel.
Kontrak WTI di New York Mercantile Exchange, lapor AFP yang dikutip Antara, turun tajam pada akhir sesi perdagangan karena para pedagang membukukan keuntungan dari kenaikan kuat yang menumpuk selama empat sesi terakhir, Matt Smith dari Schneider Electric mengatakan.
"Kami memiliki 'rebound' sangat kuat minggu ini berkat apa yang kami miliki minggu lalu, sehingga cukup alami untuk melihat beberapa aksi ambil untung (profit taking), dan tindakan orang-orang pada menit akhir untuk melakukan itu," kata Smith.
Bagian dari penurunan itu akibat penguatan dolar, katanya. Sebuah unit dolar AS yang kuat membuat harga minyak mentah kurang menarik bagi investor yang menggunakan mata uang lemah.
Publikasi sejumlah indikator ekonomi AS yang bervariasi juga menekan sentimen pasar.
Indeks sentimen konsumen AS dari Universitas Michigan direvisi lebih tinggi pada Juni, sementara laporan aktivitas manufaktur daerah Chicago untuk Juni lebih lemah dari yang diharapkan.
HARGA MINYAK: Turun Akibat Aksi Ambil Untung
BSNIS.COM, NEW YORK-- Harga minyak dunia turun moderat pada Jumat (28/6/2013) atau Sabtu (29/6/2013) pagi WIB, karena serangan aksi ambil untung menjelang akhir pekan, setelah mengalami reli yang kuat pada minggu ini. Kontrak utama New York, minyak mentah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Martin Sihombing
Editor : Martin Sihombing
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
57 menit yang lalu
Intip Saham yang Kena Untung dan Buntung Saat Rupiah Tersungkur
1 jam yang lalu
PT Timah TINS Yakin 2025 Harga Timah Makin Berkilau
1 jam yang lalu