BISNIS.COM, JAKARTA—PT Bank Muamalat Indonesia Tbk berencana menggelar penawaran umum terbatas (PUT) V atau rights issue dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) pada Juli 2013.
Manajemen perseroa menyebutkan pihaknya akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,25 miliar saham Seri B baru dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Jumlah tersebut sekitar 14,92% dari total saham Seri B sebanyak 21,78 miliar.
“Setiap pemegang 91 saham lama yang namanya tercatat pada 1 Juli 2013, memiliki 40 HMETD. Kami akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,25 miliar saham,” paparnya, dalam prospektus yang diterbitkan Rabu (8/5/2013).
Perseroan juga berencana meminta persetujuan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 19 Juni 2013.
Adapun periode perdagangan dan pelaksanaan HMETD diharapkan dapat dilakukan pada 3-10 Juli 2013.
“Tanggal terakhir pencatatan dalam DPS [daftar pemegang saham] yang berhak atas HMETD adalah 1 Juli 2013. Dan terakhir pelaksanaan HMETD adalah 10 Juli 2013, sehingga HMETD yang tidak dilaksanakan pada tanggal tersebut tidak akan berlaku lagi,” tambahnya.
Dalam prospektus tersebut, manajemen juga menyebutkan Islamic Development Bank (IDB) pemegang 30,95% saham perseroan, serta BMF Holding dan IDF Foundation yang memiliki masing-masing 3,48% saham Bank Muamalat tidak akan melaksanakan seluruh HMETD.
Adapun Abdul Rohim dan M. Rizal Ismael yang masing-masing memiliki 3,72% dan 3,23% saham perseroan telah menyatakan minatnya untuk melaksanakan seluruh HMETD.
